WartaPendidikan.co.id, Kerinci — Pemerintah Kota Jambi terus menunjukkan komitmennya dalam menjamin keberlanjutan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Kerinci terkait penyediaan pasokan pangan, bertempat di Kebun Teh Kayu Aro, Kerinci, Jumat (1/8/2025).
Kerja sama strategis ini ditandatangani langsung oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi bersama Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kerinci, disaksikan oleh Wali Kota Maulana dan Bupati Kerinci, Monadi, M.Sos., M.Si.
Wali Kota Maulana mengungkapkan bahwa kebutuhan bahan pangan untuk dapur-dapur MBG di Kota Jambi saat ini masih belum sepenuhnya dapat dipenuhi oleh produksi lokal. Oleh karena itu, pasokan dari daerah penghasil seperti Kerinci menjadi sangat vital.
“Yang pertama, untuk penyediaan hortikultura seperti cabai, sayur, dan lain-lain. Kerinci adalah salah satu wilayah penghasil utama, sementara produksi di Kota Jambi hanya bisa memenuhi sebagian kecil kebutuhan,” ujar Maulana.
Program MBG Kota Jambi saat ini mengelola sebanyak 62 dapur, dengan masing-masing dapur bertanggung jawab menyiapkan hingga 3.000 porsi makanan setiap harinya. Ini berarti, pasokan bahan pangan yang dibutuhkan sangat besar dan harus terjaga keberlanjutannya.
“Jumlah ini kalau dikalikan dengan 3.000 porsi per dapur, tentu sangat banyak. Tujuan utama kerja sama ini adalah memastikan rantai pasok pangan kita tetap aman dan terjaga,” tambahnya.
Tak hanya di sektor pangan, Pemkot Jambi dan Pemkab Kerinci juga membuka peluang kerja sama di bidang pariwisata. Kolaborasi ini akan diwujudkan dalam bentuk paket wisata antarwilayah yang menghubungkan Kota Jambi dengan destinasi-destinasi unggulan di Kerinci.
“Ke depan, kita akan bekerja sama dalam penyusunan paket-paket wisata, di mana wisatawan dari Kota Jambi akan ditawarkan paket liburan ke Kerinci,” terang Maulana.
Langkah ini dinilai sebagai bentuk sinergi antardaerah untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata.
Sebagai simbol keakraban dan semangat kolaborasi, sebelum penandatanganan MoU, Wali Kota Maulana dan Bupati Monadi sempat melakukan olahraga santai bersepeda bersama di kawasan Kebun Teh Kayu Aro.
Leave a Reply