WartaPendidikan.co.id, Kudus – Ketua DPD Partai NasDem Kudus, Superiyanto, menekankan pentingnya modernisasi sistem pendidikan di Kabupaten Kudus sebagai salah satu prioritas utama dalam kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Sam’ani Intakoris dan Bellinda Birton, untuk periode 2025-2030.

Menurutnya, sektor pendidikan di Kudus masih tertinggal dalam hal digitalisasi, sehingga perlu dilakukan perbaikan agar mampu bersaing di era teknologi saat ini.

“Kami melihat sistem pendidikan di Kudus belum sepenuhnya berbasis IT. Padahal, transformasi digital dunia pendidikan bukan lagi pilihan, melainkan keharusan,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa penerapan teknologi informasi dalam dunia pendidikan akan berkontribusi besar dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, baik di sekolah umum maupun di pondok pesantren.

“Digitalisasi pendidikan akan memberikan akses lebih luas terhadap sumber belajar yang berkualitas, meningkatkan efisiensi pengajaran. Serta membuka peluang bagi siswa untuk lebih adaptif dengan perkembangan zaman,” jelasnya.

Selain itu, Superiyanto menyoroti pentingnya pelatihan bagi tenaga pengajar agar mereka mampu menguasai teknologi yang digunakan dalam proses pembelajaran.

“Modernisasi pendidikan tidak hanya soal menyediakan perangkat teknologi. Tetapi juga memastikan bahwa guru-guru kita siap menggunakannya secara maksimal,” lanjutnya.

Ia juga menegaskan perlunya dukungan infrastruktur, seperti penyediaan jaringan internet yang stabil dan fasilitas teknologi di sekolah-sekolah, terutama di wilayah terpencil.

Dalam hal ini, Partai NasDem berkomitmen untuk mengawal kebijakan Bupati dan Wakil Bupati terpilih agar pendidikan berbasis teknologi informasi dapat segera diterapkan. Superiyanto juga berharap adanya kolaborasi antara pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat dalam mendukung modernisasi pendidikan ini.

“Kami ingin memastikan bahwa visi-misi santri dalam bidang pendidikan juga diperhatikan, termasuk penerapan teknologi dalam sistem pembelajaran di pesantren,” katanya.

Menurutnya, jika modernisasi pendidikan dapat berjalan dengan baik, maka akan lahir generasi muda Kudus yang lebih siap menghadapi tantangan global.

Baca juga :  Persiapan MTQ ke-54, Tanjab Barat Gelar Pembinaan Intensif Qori-Qoriah

“Kita harus mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga melek teknologi dan siap bersaing di dunia digital,” tutupnya. (*)