WartaPendidikan.co.id, Malang, 09 April 2025 – Annissa Claudia Makarim, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya (UB), berhasil meraih kesempatan magang di salah satu maskapai nasional ternama, Garuda Indonesia. Melalui program internship ini, Claudia mendapatkan pengalaman berharga dalam mengaplikasikan teori-teori komunikasi yang selama ini ia pelajari di bangku kuliah ke dalam dunia kerja nyata.
“Aku bisa menyesuaikan skill yang aku punya dengan kebutuhan mereka,” ujarnya.
Mengasah Keahlian Komunikasi di Unit Human Capital
Selama menjalani magang, Claudia ditempatkan di unit JKTIX atau Human Capital Organization Transformation, tepatnya di divisi Communication. Di sini, ia bertanggung jawab atas berbagai materi komunikasi internal, seperti pembuatan poster untuk email pegawai, pengelolaan konten podcast bersama direksi, hingga perancangan template komunikasi organisasi.
Berbekal pemahaman tentang komunikasi organisasi, copywriting, serta komunikasi internal dan eksternal, Claudia mampu menjalankan perannya dengan baik. Ia menyadari betapa pentingnya komunikasi internal dalam memastikan kelancaran operasional perusahaan.
“Awalnya aku pikir komunikasi yang paling penting itu ke eksternal, tapi ternyata komunikasi internal justru jadi pondasi organisasi. Kalau komunikasi internalnya tidak jelas, bisa timbul kesalahpahaman di antara pegawai dan itu bisa berdampak ke operasional perusahaan,” ungkapnya.
Tantangan dalam Merancang Komunikasi yang Efektif
Claudia mencontohkan betapa krusialnya pemilihan kata dalam materi komunikasi internal. Ia mengaku harus beberapa kali merevisi poster kebijakan baru demi memastikan pesan yang disampaikan tidak menimbulkan multitafsir.
“Kalau tidak jelas, bisa muncul berita simpang siur di dalam kantor,” jelasnya.
Selain itu, ia juga mengamati pentingnya komunikasi vertikal antara atasan dan bawahan. Salah satu program yang menurutnya sangat inspiratif adalah Connect with the CEO, sebuah forum di mana pegawai dapat berdiskusi langsung dengan Direktur Utama.
“Program ini bagus sekali karena bikin komunikasi antara pimpinan dan pegawai lebih terbuka. Ini mirip dengan teori komunikasi vertikal yang aku pelajari di kelas,” tambahnya.
Dari Teori ke Praktik: Peran Copywriting dan Desain Visual
Salah satu tugas utama Claudia selama magang adalah menyusun berbagai materi komunikasi internal dengan pendekatan copywriting dan desain visual. Menurutnya, kemampuan menulis bukan hanya soal menyampaikan informasi, tapi juga memengaruhi cara pandang audiens.
“Komunikasi dalam bentuk tulisan tidak hanya bagaimana menyampaikan informasi, tapi juga harus bisa menggerakkan orang. Ini sesuai sekali sama yang aku pelajari di kelas copywriting,” tuturnya.
Pengalaman yang Membentuk Pola Pikir Baru
Di luar tugas utama, Claudia juga menghadapi tantangan dari budaya kerja di Garuda Indonesia. Salah satu pengalaman paling berkesan baginya adalah sesi Meet4Great, di mana pegawai diminta membaca satu bab dari buku The 7 Habits of Highly Effective People dan membahasnya dalam diskusi terbuka.
Meski sempat merasa tertekan karena harus berdiskusi dengan pegawai senior, pengalaman ini justru melatihnya dalam berpikir kritis dan berbicara di depan umum.
Membuka Jalan Karier di Dunia Human Capital
Pengalaman magang ini membawa Claudia pada pemahaman baru tentang pentingnya komunikasi dalam organisasi. Jika sebelumnya ia lebih tertarik pada komunikasi eksternal, kini ia juga menyadari pentingnya membangun komunikasi internal yang kuat.
“Ternyata, bekerja di Human Capital itu tidak se-membosankan yang aku bayangkan. Justru aku jadi lebih tertarik untuk membangun komunikasi internal yang lebih baik di sebuah organisasi,” tutupnya.
Internship ini juga memperkuat minatnya untuk berkarier di industri penerbangan, meskipun ia masih ingin mengeksplorasi sektor lain sebelum menetapkan langkah profesionalnya ke depan. (Amelia)
Leave a Reply