WartaPendidikan.co.id, Jambi – Komitmen Pemerintah Kota Jambi untuk selalu hadir di tengah masyarakat kembali dibuktikan. Meskipun bertepatan dengan hari libur, Senin (12/5/2025), Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, tetap turun langsung ke lapangan menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi warga yang tertimpa musibah.
Dengan penuh empati, Wali Kota Maulana menyambangi warga korban kebakaran di RT 24 Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin. Dua keluarga, yakni Mulyadi dan Anang Mansur, menerima langsung bantuan berupa bahan pokok dan kebutuhan sandang dari orang nomor satu di Kota Jambi tersebut. Bantuan itu diharapkan mampu meringankan beban mereka setelah kediamannya dilalap si jago merah.
Tak hanya menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran, Wali Kota Maulana juga menyempatkan diri mengunjungi warga penyandang disabilitas dan lansia yang membutuhkan alat bantu mobilitas. Beberapa warga yang mendapat perhatian khusus adalah Hendri, warga Jalan Hayam Wuruk RT 13 Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Jelutung; M. Abdillah, warga Jalan Amin Aini RT 3 Kelurahan Legok; serta Hasanudin, warga RT 24 Kelurahan Legok. Ketiganya menerima bantuan berupa kursi roda dan tongkat bantu jalan.
“InsyaAllah, untuk korban kebakaran, kita juga akan bantu kebutuhan material untuk pembangunan kembali rumah yang rusak berat,” ujar Wali Kota Maulana kepada awak media.
Lebih lanjut, Maulana menegaskan bahwa Pemerintah Kota Jambi akan terus hadir dalam situasi darurat dan selalu sigap merespons kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana. Ia juga mengingatkan warga akan pentingnya kewaspadaan, khususnya di musim kemarau yang rentan terhadap risiko kebakaran akibat korsleting listrik.
“Musim kemarau seperti ini sangat rentan. Saya imbau warga agar memastikan kondisi rumah aman sebelum ditinggal—kompor, listrik, atau sumber api lainnya harus benar-benar dimatikan,” pesannya.
Sebagai langkah mitigasi, Pemkot Jambi melalui Dinas Kebakaran dan Penyelamatan tengah menyiapkan penambahan pos-pos pemadam kebakaran, terutama di wilayah padat penduduk. Tujuannya agar respons terhadap bencana bisa lebih cepat dan efektif.
“Kami ingin mencegah agar kejadian serupa tak meluas. Penanganan cepat dan edukasi warga menjadi kunci utama,” tegasnya.
Terkait bantuan alat bantu jalan, Wali Kota berharap warga penerima manfaat bisa lebih leluasa dalam beraktivitas dan tetap semangat menjalani hidup.
“Kami ingin mereka tetap bisa produktif, bisa berjemur pagi, bersosialisasi, dan tetap semangat menjalani kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Kehadiran langsung Wali Kota Maulana bersama jajarannya menjadi bukti bahwa slogan “Pemkot Hadir” bukan sekadar kata-kata, melainkan komitmen nyata dalam setiap situasi. Dalam kegiatan tersebut, Wali Kota turut didampingi oleh Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Mustari Affandi, Kepala Dinas Sosial Yunita Indrawati, serta para camat dan lurah setempat.
Leave a Reply