WartaPendidikan.co.id, Muaro Jambi – Universitas Jambi (UNJA) berhasil meraih gelar juara umum dalam ajang Invitasi Cabang Olahraga Permainan Mahasiswa Tahun 2025 yang digelar di Universitas Negeri Jakarta pada 23-26 April 2025. Lomba ini diikuti oleh 14 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dari seluruh Indonesia.

Tim Petanque UNJA sukses mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih dua medali emas dan empat medali perunggu, menjadikannya sebagai peraih medali terbanyak di antara semua peserta.

Dr. Alek Oktadinata, S.Pd., M.Pd., Koordinator Program Studi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (JPOK FIP UNJA), memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian ini.

“Saya mewakili Keluarga Besar JPOK FKIP UNJA mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang berhasil meraih dua medali emas dan empat perunggu di Kejuaraan Petanque 2025 di Jakarta. Prestasi ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi seluruh atlet, pelatih, dan pengurus. Keberhasilan ini tidak hanya membanggakan UNJA, tetapi juga menginspirasi seluruh mahasiswa untuk terus berprestasi”, ucapnya.

Dosen pembimbing tim Petanque UNJA, Grafitte Decheline, S.Pd., M.Or., juga menyatakan rasa bangga atas prestasi timnya. Meskipun banyak tantangan yang dihadapi, semangat juang tim Petanque UNJA tetap membara.

“Saya sangat bangga, bahagia, dan lega. Meskipun banyak kendala, tim tetap bertekad untuk menjadi juara umum, dan akhirnya usaha mereka terbayar,” ujarnya.

Grafitte juga menekankan bahwa kekompakan menjadi faktor kunci keberhasilan tim, dengan saling mendukung dan membangun kepercayaan antar anggota tim.

“Kekuatan tim terletak pada karakter tanggung jawab, kekompakan, komunikasi yang baik, dan kemampuan mengelola emosi serta pendapat. Kerja sama mereka luar biasa,” tambahnya.

Grafitte pun memberikan motivasi kepada mahasiswa lainnya untuk terus mengembangkan kemampuan dan mengikuti ajang-ajang serupa.

Baca juga :  Gubernur Jambi, Al Haris, Soroti Bahaya Judi Online di Kalangan Pelajar dan Siapkan Aturan Larangan Bawa HP ke Sekolah

“Saya berharap ke depannya mereka akan semakin kompak, solid, dan mampu menjalin kerja sama yang lebih baik untuk menjadi tim yang tangguh, baik di tingkat universitas, nasional, hingga internasional,” tutupnya. (*)