WartaPendidikan.co.id, Kota Jambi – Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., menyampaikan komitmen kuatnya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Jambi. Dalam sambutannya pada Pelantikan Pengurus DPC Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) Kota Jambi yang digelar di Aula Griya Mayang, Jumat malam (20/6/2025), Maulana mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Jambi telah menyiapkan berbagai fasilitas khusus untuk mendukung para pelaku ekonomi kreatif.
Salah satu langkah konkret yang diambil adalah revitalisasi Terminal Rawasari yang akan disulap menjadi “Rumah Milenial (Rumel Bahagia)”, sebuah ruang ekspresi kreatif bagi generasi muda. “Rumah milenial itu milik semua anak-anak muda Kota Jambi. Semoga menjadi wadah yang bermanfaat untuk menghasilkan kreativitas-kreativitas baru dan mampu menumbuhkan ekonomi Kota Jambi,” ujar Maulana.
Tak hanya itu, Pemkot Jambi juga tengah merampungkan revitalisasi Taman Remaja. Lokasi ini akan dijadikan sebagai pusat kegiatan ekonomi kreatif, tempat para pelaku UMKM bisa membuka kios makanan dan minuman, menyelenggarakan acara terbuka, hingga menikmati waktu santai bersama komunitas di ruang hijau kota.
“Nanti di sana akan kita perluas. Saat ini masih dalam tahap pengerjaan dan insya Allah minggu ini selesai. Para pelaku ekonomi kreatif bisa membuka kios, menjual makanan-minuman, bentang tikar di bawah pohon, dan masih banyak lagi aktivitas kreatif lainnya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Maulana menyampaikan rencana pembangunan arena mini konser seluas 7.000 meter persegi di area Taman Remaja. Fasilitas ini diprioritaskan untuk dimanfaatkan oleh pemuda-pemuda lokal. “Jangan sampai yang memanfaatkan nanti justru bukan anak daerah Jambi. Anak-anak Jambi harus kreatif dan mampu mengembangkan daerahnya sendiri,” tegasnya.
Grand launching hasil pengembangan Taman Remaja direncanakan pada Agustus 2025. Selain itu, Pemkot Jambi juga akan membangun jalur pedestrian dan penataan ulang kawasan kota, termasuk pencahayaan (lighting) di ikon-ikon kota seperti Tugu depan Museum Kota Jambi, Tower Air Sungai Putri, serta pembangunan gapura selamat datang di pusat kuliner Murni Kota Jambi.
“Nanti akan kita buat pedestrian yang indah. Harapannya, Gekrafs dan anak-anak muda pelaku ekonomi kreatif dapat memunculkan berbagai kegiatan di sana. Prinsip kita, setiap sudut Kota Jambi harus bisa menjadi pusat ekonomi baru,” tutup Maulana.
Sementara itu, Ketua DPC Gekrafs Kota Jambi, Muhammad Ali, menyambut positif langkah dan perhatian Pemkot Jambi terhadap pelaku ekonomi kreatif. Ia menilai, kebijakan Wali Kota Maulana merupakan langkah strategis dalam menghidupkan kembali denyut perekonomian kota.
“Kami sangat mengapresiasi kepercayaan dan dukungan dari Wali Kota Jambi. Kami siap berkontribusi mewujudkan visi Pemerintah Kota Jambi, terutama dalam menghidupkan kembali ruang-ruang perekonomian melalui aktivitas ekonomi kreatif,” ujar Ali.
Ia juga menyinggung keberhasilanFestival Tumpah Ruah, yang sepenuhnya digerakkan oleh pemuda-pemuda lokal, sebagai bukti potensi besar generasi muda dalam mendukung pembangunan ekonomi kota. “Kepercayaan ini akan kami laksanakan sebaik-baiknya demi terwujudnya ekonomi Jambi yang lebih kuat dan berkelanjutan,” imbuhnya.
Sebagai bentuk konkret kolaborasi, dalam acara pelantikan tersebut, DPC Gekrafs Kota Jambi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan sejumlah mitra strategis guna melahirkan program-program kreatif dan berdampak.
Turut hadir dalam acara ini, Staf Ahli Wali Kota Jambi, Moncar; Asisten III Setda Kota Jambi, Dr. H. M. Jaelani, S.H., M.H.; Asisten I Pemerintahan dan Kesra, Fahmi; Kepala Bappeda Kota Jambi, Suhendri, S.H., M.Si.; perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Jambi; Wasekjen DPP Gekrafs, Fathur Rohman, serta Ketua DPW Gekrafs Provinsi Jambi, Dewa Gede Wahyu.
Langkah-langkah ini menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah Kota Jambi serius menjadikan ekonomi kreatif sebagai tulang punggung pembangunan ekonomi masa depan.
Leave a Reply