WartaPendidikan.co.id, Jambi, 24 Juli 2025 — Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jambi, melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk pelatihan pembuatan media pembelajaran berbasis aplikasi Android menggunakan platform Kodular.

Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada aspek pengabdian kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk membekali para guru Sekolah Dasar dengan keterampilan digital yang relevan, terutama dalam menciptakan media pembelajaran yang interaktif dan menarik bagi siswa.

Selama dua hari, guru kelas dan guru mata pelajaran dari Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Mentari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, mengikuti pelatihan ini dengan antusias. Pelatihan dimulai dengan pengenalan konsep dasar Kodular, dilanjutkan dengan sesi praktik pembuatan aplikasi sederhana untuk pembelajaran, serta ditutup dengan evaluasi dan sesi umpan balik dari para peserta.

 

Ketua tim pengabdian, Dr. Eka Sastrawati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa Kodular merupakan platform pengembangan aplikasi berbasis blok visual, sehingga sangat cocok bagi pendidik yang belum memiliki latar belakang pemrograman.

“Di era digital saat ini, penting bagi guru untuk mampu memanfaatkan teknologi dalam membuat media pembelajaran yang menarik dan mudah diakses,” ujarnya.

Selain Dr. Eka, kegiatan ini juga melibatkan dosen-dosen PGSD UNJA lainnya sebagai fasilitator, yakni Dr. Ahmad Syarif, S.Pd., M.Pd. dan Andi Gusmaulia Eka Putri, S.Pd., M.Pd. Kehadiran mereka memberikan kontribusi besar dalam membimbing peserta memahami aspek teknis serta mempraktikkan langsung pembuatan aplikasi pembelajaran.

Para peserta menyambut baik pelatihan ini. Mereka merasa terbantu dan menjadi lebih percaya diri dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis Android secara mandiri. Tak hanya guru, pihak sekolah dan pengawas pendidikan juga menyatakan apresiasi mereka atas inisiatif ini, dan berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam bidang teknologi pendidikan.

Baca juga :  Mahasiswa PWK ITB Raih Juara 3 ESRI Young Scholar Award 2025 Lewat Inovasi Kesehatan Mental Komuter

Melalui kegiatan ini, diharapkan guru-guru semakin adaptif terhadap perkembangan teknologi, serta mampu menghadirkan metode pembelajaran yang lebih inovatif, menarik, dan relevan dengan kebutuhan siswa masa kini.