WartaPendidikan.co.id, Jambi – Pemenuhan kebutuhan dasar menjadi prioritas utama pascabencana banjir dan tanah longsor yang melanda Kabupaten Solok. Menjawab urgensi tersebut, Universitas Jambi (UNJA) bergerak cepat melalui program PULIH BENCANA untuk memastikan masyarakat terdampak mendapatkan akses air bersih dan sanitasi yang layak.
Respon Cepat di Wilayah Terdampak
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat UNJA memfokuskan intervensi pada pelayanan WASH (Water, Sanitation, and Hygiene). Kegiatan ini menyasar wilayah yang mengalami kerusakan sarana air bersih cukup parah, yakni:
- Nagari Paninggahan
- Nagari Muaro Pingai
- Kecamatan Junjung Sirih
Kolaborasi dan Distribusi Intensif
Di bawah koordinasi Dr. Ummi Kalsum, SKM., MKM, tim yang terdiri dari pakar kesehatan, farmasi, serta relawan mahasiswa dan alumni Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UNJA, bekerja sama dengan PMI Provinsi Jambi dan Kabupaten Solok.
Beberapa aksi nyata yang dilakukan sepanjang 22 hingga 30 Desember 2025 meliputi:
- Distribusi Air Bersih: Menyalurkan 10.000 liter air bersih setiap harinya yang menjangkau sekitar 900 jiwa di berbagai jorong.
- Penyediaan Sarana: Penyerahan tandon air kepada Pemerintah Nagari Paninggahan sebagai tempat penampungan air bersih sementara.
- Edukasi & Hygiene Kit: Pemberian paket kebersihan (hygiene kit) untuk mendorong Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) guna mencegah penyakit pascabencana seperti diare dan infeksi kulit.
Komitmen untuk Kesehatan Masyarakat
“Penyediaan air bersih adalah komponen vital dalam pemulihan. Selain untuk kebutuhan dasar memasak dan minum, ini adalah langkah preventif agar tidak terjadi wabah penyakit berbasis lingkungan di pengungsian atau wilayah terdampak,” ujar Dr. Ummi Kalsum.
Apresiasi dan Dukungan
Keberhasilan program PULIH BENCANA ini tidak lepas dari dukungan penuh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) melalui Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM). Dukungan pendanaan dan fasilitasi ini memungkinkan manfaat nyata dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Solok yang tengah bangkit dari bencana.
Leave a Reply