WartaPendidikan.co.id, Jambi – Pemerintah Kota Jambi terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan daerah. Salah satu langkah strategis yang dijalankan adalah pemanfaatan lahan tidur untuk budidaya cabai, serta penyaluran bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan) senilai Rp3,8 miliar.

Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, menyampaikan bahwa sekitar 7 hektare lahan milik Pemkot yang sebelumnya tidak produktif kini telah dimanfaatkan oleh kelompok tani dan kelompok wanita tani (KWT).

Budidaya cabai dipilih menjadi fokus utama karena komoditas ini pernah menjadi salah satu pemicu lonjakan inflasi di Kota Jambi.

“Kami terus mendorong masyarakat agar mengelola lahan tidur bersama kelompok tani. Hasilnya bisa menjadi sumber ekonomi baru sekaligus mengendalikan inflasi,” ujar Maulana, Rabu (1/10/2025).

Penyaluran Bantuan Alsintan Rp3,8 Miliar

Penyerahan bantuan alsintan turut melibatkan Kementerian Pertanian RI, Bank Indonesia Perwakilan Jambi, serta BPR MP. Bantuan tersebut mencakup traktor roda dua dan empat, mesin semprot, pompa air, hingga bibit unggul.

Maulana juga menegaskan bahwa Pemkot Jambi akan mendorong aparatur sipil negara (ASN) untuk membeli hasil pertanian lokal, agar petani memiliki pasar yang jelas.

Pertanian Modern, Peluang Bagi Milenial

Selain itu, Maulana mengajak generasi muda untuk terlibat aktif dalam sektor pertanian. Menurutnya, pertanian saat ini telah memasuki era modern yang berbasis teknologi.

“Pertanian hari ini bukan lagi pekerjaan tradisional. Banyak kelompok tani di Kota Jambi yang sudah menggunakan sistem urban farming seperti hidroponik dan pemanfaatan pekarangan rumah. Ini peluang besar bagi milenial,” tambahnya.

Dengan sinergi lintas sektor ini, Pemerintah Kota Jambi berharap dapat menjadi salah satu daerah percontohan dalam pengembangan pertanian perkotaan yang produktif, berkelanjutan, dan berdampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat.

Baca juga :  Pemkot Jambi Luncurkan Program “BPHTB Mudah, Cepat, dan Membahagiakan”, Wujudkan Layanan Efisien, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah