UI Terima Mahasiswa Asing dalam Program Pertukaran Internasional FKG

WartaPendidikan.co.id, Depok, 11 April 2025 – Universitas Indonesia (UI) melalui Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) menerima 14 mahasiswa kedokteran gigi dari tiga institusi ternama dunia: Tohoku University dan Institute of Science Tokyo (Jepang), serta University of Phayao (Thailand). Mereka mengikuti program pertukaran mahasiswa internasional yang diselenggarakan oleh UI.

Rektor UI, Prof. Heri Hermansyah, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen UI dalam mengembangkan program internasionalisasi. “Pertukaran mahasiswa internasional ini tidak hanya memperkaya pengalaman akademik, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa asing untuk merasakan lingkungan akademik yang dinamis dan inklusif di Indonesia,” ujarnya saat menyambut para peserta di Kampus UI, Depok.

Prof. Heri menambahkan, kegiatan ini diharapkan membuka peluang bagi mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya untuk berbagi perspektif, memperluas pemahaman global, dan memperkuat jaringan kolaborasi riset antarnegara.

Senada dengan hal tersebut, Dekan FKG UI, Prof. Lisa Rinanda Amir, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi FKG untuk memperkuat daya saing global. “Melalui kolaborasi internasional, kami memberikan pengalaman akademik dan budaya yang memperluas wawasan mahasiswa, sekaligus membangun jejaring lintas negara yang strategis,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi UI untuk mencetak lulusan yang mampu bersaing dan berkontribusi di tingkat global.

Selama program berlangsung, para mahasiswa asing mengikuti berbagai kegiatan akademik yang dirancang untuk memperkaya pengalaman belajar mereka. Di antaranya adalah perkuliahan Problem Based Learning (PBL), mata kuliah Biostatistika, serta pelatihan keterampilan klinis di bidang Prostodontik.

Mereka juga mengobservasi layanan kesehatan gigi di Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut (RSKGM) FKG UI serta Klinik Gigi Rumah Sakit UI, memberikan gambaran langsung mengenai praktik kedokteran gigi di Indonesia.

Tidak hanya fokus pada aspek akademik, program ini juga memberikan pengalaman budaya melalui berbagai interaksi lokal. Para peserta diajak mengenal budaya Indonesia guna mempererat persahabatan antarnegara.

Sebagai penutup program, peserta diajak menjelajahi kota Jakarta dan Bandung, menikmati keindahan alam serta mencicipi beragam kuliner khas dari masing-masing kota. (Amelia)